 |
| Foto bersama usai kegiatan. (F/BP Batam) |
Dinamika Kepri | Surabaya - Badan Pengusahaan (BP) Batam di bawah Kedeputian Administrasi dan Keuangan menggelar Rapat Kerja di Platinum Hotel Tunjungan, Surabaya pada 8-9 November 2025.
Mengangkat tema “Inovasi Tata Kelola BP Batam untuk Batam yang Lebih Maju”, raker ini menjadi langkah strategis dalam menyamakan persepsi dan merumuskan program strategis untuk akselerasi kinerja di KPBPB Batam.
Anggota/Deputi Bidang Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain mengatakan pihaknya perlu memastikan keberlangsungan pelayanan publik berjalan lebih maksimal. Terlebih katanya, BP Batam mendapat kewenangan penuh perizinan sejak terbit PP 25 dan 28 tahun 2025.
"Momen ini sebagai wadah untuk menyatukan visi dan langkah bersama demi terwujudnya BP Batam yang unggul, adaptif dan profesional dalam melayani masyarakat dan dunia usaha,” kata Alexander.
Untuk itu, ia meminta setiap peserta dari unit kerja untuk mengidentifikasi hambatan dan persoalan yang kemudian dituangkan dalam pohon masalah dan menjadi bahasan rumusan.
“Hasil dari raker ini menjadi dasar dalam memperkuat tata kelola SDM dan kelembagaan BP Batam ke depannya,” ujar Alexander.
Selanjutnya, para peserta raker diberikan paparan narasumber kompeten oleh Deputi SDM Aparatur Kemenpan RB, Aba Subagja dan Kepala Biro Hukum dan Humas LAN RI, Tri Atmojo Sejati. Paparan diberikan untuk menambah wawasan dan informasi arah kebijakan hal tata kelola SDM dan lembaga.
Deputi SDM Aparatur Kemenpan RB, Aba Subagja dalam paparannya, mendorong agar setiap lembaga pemerintah memiliki kesamaan visi untuk Indonesia emas 2045 melalui peningkatan transformasi ekonomi yang ditopang oleh transformasi tata kelola yaitu regulasi dan tata kelola yang berintegritas dan adaptif.
Adapun hasil raker diperoleh langkah konkret dan rekomendasi strategis yang selanjutnya ditindaklanjuti kepada Kemenpan RB dan kementerian terkait lainnya.
Hal itu dilakukan demi tercapainya penguatan tata kelola SDM dan kelembagaan BP Batam untuk Batam yang lebih maju dan berkelanjutan. (AP)